Ingin Jadi Developer Properti Sukses di tahun 2021? Berikut Tahapan-tahapnnya!

langkah menjadi developer properti sukses

saltland.org – Anda punya cukup modal namun bingung mau digunakan untuk keperluan bisnis apa? Mengapa tidak mencoba melirik bisnis properti yang menghasilkan banyak keuntungan? Bisnis properti setiap tahunnya terus mengalami perkembangan positif dan dipastikan menjadi salah satu bisnis yang akan terus berpotensi memberi penghasilan besar kepada para pelakunya.

Apabila tertarik, Anda dapat mencoba berinvestasi di bisnis ini menggunakan modal yang dimiliki. Modal tersebut tentunya akan membuat usaha Anda terus berputar dan berkembang lebih maju dan besar.

Menjadi seorang developer atau pengusaha properti memang dapat dilakukan setiap individu, jadi jangan ragu hanya karena saat ini masih bekerja di perusahaan lain. Jadikan usaha ini sebagai investasi di masa tua atau dana pensiun ketika Anda tidak lagi bekerja. Merencanakan keuangan masa depan memang lebih baik dipikirkan dari sekarang, karena tidak ada seorangpun yang bisa menebak berbagai kejadian yang dapat mengacaukan finansialnya. Memiliki finansial yang baik tentu akan memudahkan Anda keluar dari berbagai situasi sulit. 

Maka dari itu, coba rintis usaha properti Anda sendiri dengan konsisten sampai bisnis tersebut benar-benar sukses. Jangan ragu untuk mencobanya, sebab bisnis properti sangat menjanjikan dan dapat bertahan cukup lama di pasar. Bisnis jenis dijamin akan selalu dibutuhkan seiring dengan laju penambahan jumlah populasi manusia. 

Memulai bisnis properti mengharuskan Anda mengucurkan modal awal yang banyak. Sebaiknya sebelum terjun ke bisnis ini, Anda dapat memikirkannya dengan matang terlebih dahulu. Jika sudah yakin dengan keputusan yang dibuat, Anda dapat mengetahui beberapa tahapan yang harus dilalui ketika menjadi developer properti berikut ini.

Langkah Awal Memulai Bisnis Developer Properti yang Menjanjikan

Bagaimana cara memulai bisnis properti yang benar tentu masih sedikit orang yang mengetahuinya. Pertama-pertama, Anda dapat memulai proyek ini dengan mengakuisisi lahan. Dibandingkan komponen biaya lainnya, porsi modal untuk membeli lahan memang sangat besar dan ditaksir bisa mencapai 30% RAB (Rencana Anggaran Biaya) secara keseluruhan.

Inilah salah satu faktor yang menyebabkan bisnis properti mengharuskan para developer memiliki modal yang banyak. Karena jika tidak cukup modal, jangankan membuat bisnis lebih maju dan sukses, membeli lahan saja Anda tidak bisa. Untuk mengurangi biaya lahan, Anda dapat mencoba bernegosiasi dengan pemiliknya hingga mencapai kesepakatan yang sama-sama menguntungkan kedua belah pihak.

langkah menjadi developer properti sukses

Berikan pemilik lahan tawaran yang menarik dan memberinya banyak keuntungan, kemudian jagalah hubungan baik tersebut. Hal ini penting dilakukan, terlebih saat ini sangat sulit bagi para developer properti menemukan lahan luas.

Selain lahan, berikut ini juga ada beberapa tahapan menjadi developer properti yang harus dilakukan pemula.

1. Perbanyak Pengetahuan tentang Bisnis Properti

Terlebih dahulu, bekali diri Anda dengan berbagai pengetahuan tentang bisnis properti. Setidaknya Anda tahu hal apa saja yang harus dikerjakan, apalagi membangun dan mengembangkan bisnis ini tidak bisa asal-asalan. Setiap pebisnis pemula sangat diwajibkan untuk memahami dasar-dasar tentang menjadi seorang developer pemula. Kemudian, pelajari tentang cara memanajemen atau mengelola proyek properti, contohnya proyek perumahan dan sebagainya. 

Melalui berbagai sumber yang ada di internet, calon developer properti seperti Anda dapat lebih mudah menemukan materi atau pengetahuan tentang cara mengembangkan perumahan. Selain itu, juga ada sumber informasi berupa buku maupun beberapa relasi Anda yang berpengalaman di bidang tersebut.  

Baca Juga : Kondisi Bisnis Jual Beli Properti saat Masa Pandemi

2. Memilih Lahan atau Lokasi Bangunan yang Strategis

Tahapan selanjutnya dalam menjadi seorang developer properti adalah menemukan dan memilih lokasi yang strategis untuk dijadikan proyek. Proses ini cukup penting karena langsung mempengaruhi kelancaran bisnis Anda. Dengan menemukan lokasi yang bagus, tentu mudah bagi Anda memperoleh pelanggan yang menguntungkan. Beberapa faktor yang dapat menentukan layak tidaknya lokasi atau lahan tersebut untuk dibeli diantaranya adalah jalan utama yang merupakan fasilitas vital, pusat perbelanjaan, perkantoran dan lain sebagainya. 

3. Menentukan Harga Jual Sesuai dengan Pasar

Menjual harga properti yang lebih murah dari harga pasar memang bagus dan cepat menarik pelanggan. Dalam berbisnis, hal tersebut tentu sah-sah saja dilakukan. Dengan catatan dilakukan dengan analisis yang benar dan tidak memberi kerugian kepada Anda. Cara menentukan harga jual properti sebenarnya dapat dihitung dengan porsi modal yang dikeluarkan developer untuk membeli lahan. Atau Anda dapat menarik kesimpulan setelah menganalisa harga jual kompetitor lainnya. Yang perlu dipahami adalah jangan sampai Anda menjual properti dengan harga yang salah hitung. 

4. Memastikan Kondisi Fisik dan Legalitas Lahan

Perhatikan kontur lahan yang dibangun, apakah di sekitar lokasi terdapat saluran pembuangan. Kontur tanah sangat mempengaruhi kecepatan pembangunan proyek. Sedangkan untuk kondisi legalitas, pastikan lahan yang dipilih sebagai tempat pengerjaan proyek memiliki sertifikat. 

5. Buat Masterplan dan Dapatkan Investor

Ada banyak hal yang perlu disiapkan seorang developer properti, salah satunya masterplan. Membuat master plan tentu cukup rumit, karena ada banyak hal yang harus dimuat di dalamnya. Sebut saja gambar kavling komersial, lebar kavling, desain saluran, lebar jalan, gambar jalan, fasilitas umum dan masih banyak lagi.

Setelah master plan selesai dibuat, Anda dapat mencari investor yang bisa memberikan permodalan dalam jumlah besar. Supaya investor tertarik untuk menanam modal di bisnis properti Anda, tawarkan imbalan berupa bagi hasil yang menjanjikan keuntungan.