Renovasi rumah memang terkadang sangat diperlukan, apalagi jika memang sudah ada beberapa bagian rumah yang sudah harus diperbaiki. Tapi, untuk merenovasi rumah Anda pasti membutuhkan biaya. Tentu, biaya yang diperlukan bergantung seberapa banyak renovasi yang diperlukan. Jika, perlu melakukan renovasi total, maka sudah pasti biaya yang diperlukan sangatlah besar.
Masalah biaya inilah yang terkadang menjadi keraguan untuk melakukan renovasi. Namun, Ada satu cara yang bisa Anda lakukan yaitu dengan mengajukan pinjaman renovasi rumah ke bank. Tidak banyak yang mengetahui, bahwa beberapa bank menyediakan beberapa produk pinjaman untuk renovasi rumah. Apabila Anda ingin melakukan pinjaman untuk renovasi rumah, maka ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.
Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Ingin Mengajukan Pinjaman Untuk Renovasi
Setiap produk pinjaman mempunyai kelemahan dan kelebihan. Kedua hal ini perlu sekali untuk diperhatikan agar pengajuan pinjaman tidak akan memberatkan Anda. Maka dari pada itu, penting bagi Anda memperhatikan hal-hal yang ada di bawah ini sebelum mengajukan pinjaman:
- Syarat dan ketentuannya
Pertama-tama Anda harus mengetahui terlebih dahulu syarat dan ketentuan yang diperlukan untuk bisa mengajukan pinjaman ini. Syarat dan ketentuan harus Anda siapkan selengkap mungkin, karena jika tidak lengkap maka sudah jelas pinjaman tidak akan diberikan. Anda pun juga harus memberikan perincian jelas berapa biaya renovasi yang dibutuhkan.
- Jaminan
Jaminan pinjaman ini sebenarnya masuk ke dalam syarat dan ketentuan. Tapi, juga perlu Anda perhatikan juga dengan sangat detail. Ada juga bank yang tidak meminta jaminan, tapi tentu syarat yang diperlukan juga berbeda. Jika pinjaman membutuhkan jaminan, maka Anda bisa bertanya jenis jaminan apa yang dibutuhkan.
Karena tentu saja, semakin besar nominal pinjaman yang dibutuhkan maka jaminan yang diberikan pun juga akan semain berharga. Biasanya jaminan yang diminta adalah surat berharga seperti sertifikat tanah, BPKB kendaraan bermotor dan lain sebagainya. Selama surat itu mempunyai nilai, Anda bisa mengajukan pinjaman
- Masa tenor
Hal selanjutnya yang juga sangat penting Anda perhatikan adalah masa tenor atau jangka waktu pembayaran. Setiap pengajuan pinjaman baik itu bank atau lembaga keuangan lainnya, ada jangka waktu. Masanya pun beragam, tergantung dari besaran pinjaman yang diperlukan dan rincian pembayaran per bulannya.
Semisalnya, jika Anda mengajukan pinjaman sebanyak 40 juta rupiah dengan cicilan perbulan 1 juta rupiah, maka masa tenor bisa diantara 3,5 tahun. Anda perlu memperhatikan masa tenor ini, apakah siap untuk membayar setiap bulan selama waktu tersebut atau tidak.
- Besaran bunga
Perlu juga Anda ketahui, ketika Anda mengajukan pinjaman ada bunga yang juga perlu Anda bayarkan. Bunga yang dikenakan setiap bank berbeda-beda, tapi tidak perlu Anda khawatirkan karena besaran bunga setiap bank dan lembaga keuangan resmi sudah diatur oleh OJK. Maksimal bunga perbulan adalah sekitar 24%.
Besar, bunga inilah yang perlu sekali untuk Anda perhatikan. Karena besaran bunga yang ditetapkan akan mempengaruhi cicilan yang perlu dibayarkan setiap bulannya. Pastikan bahwa bunga tidak terlalu besar dan masih sanggup untuk Anda bayarkan. Anda pun dapat membandingkan besaran bunga dari setiap bank yang menyediakan produk pinjaman.
Dengan memperhatikan hal ini, maka Anda bisa mengajukan pinjaman bank dengan lebih mudah dan cepat. Pastikan juga Anda mendapatkan pinjaman dari bank atau lembaga keuangan resmi yang sudah diawasi oleh OJK.
Tips Sebelum Merenovasi Rumah
Setelah mengetahui hal apa saja yang perlu Anda perhatikan sebelum mengajukan pinjaman untuk renovasi rumah, maka selanjutnya Anda harus mengetahui tips yang dibutuhkan sebelum merenovasi rumah. Berikut ini adalah tipsnya:
- Tentukan mana renovasi yang diperlukan
Pertama-tama, hal yang perlu Anda lakukan adalah dengan membuat perincian bagian rumah mana saja yang perlu direnovasi. Apabila Anda merenovasi total, maka tidak perlu melakukan perincian lagi. Tapi jika memang hanya membutuhkan beberapa tempat saja, maka Anda perlu membuat perinciannya.
- Tentukan bahan dan biaya
Jika sudah tahu bagian rumah mana yang perlu direnovasi, maka selanjutnya tentuan bahan yang akan digunakan beserta biayanya. Pada poin ini tentu saja sangatlah penting agar Anda bisa menentukan seberapa besar pinjaman yang diperlukan. Bukan hanya biaya bahan saja, tapi juga biaya jasanya agar bisa mendapatkan besaran yang akurat.
- Pemilihan material
Poin selanjutnya sebelum Anda melakukan renovasi adalah menentukan pilihan material yang akan digunakan. Pemilihan bahan material ini berpengaruh terhadap perkiraan biaya yang akan dikeluarkan. Tentu Anda bisa menghemat dengan memilih bahan material murah, tapi jangan sembarangan setidaknya pilihlah bahan yang sudah sesuai standar SNI.
Itulah beberapa hal wajib yang perlu diperhatikan jika Anda ingin mengajukan pinjaman untuk renovasi rumah. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, maka Anda bisa melakukan renovasi rumah dengan lebih mudah dan juga nyaman.
